MitraBhayangkara.my.id, Semarang - Warga Ds. Jetak Kec. Getasan dihebohkan dengan penemuan seseorang yang menggantung diri pada Minggu, 2 Juni 2024. Kejadian tersebut terjadi di perkebunan milik ibu Tukiyem, pemilik kebun, di RT 6 RW 2 Ds. Jetak Kec. Getasan Kabupaten Semarang.
Penemuan pertama kali dilakukan oleh pemilik kebun, Ibu Tukiyem, pada pagi hari sekitar pukul 06.30 WIB. Ia menemukan seorang pria gantung diri di pohon Kopi miliknya menggunakan seutas tali tambang nylon.
Kapolsek Getasan, Iptu Tri Parwanto SH. MH., menjelaskan bahwa setelah penemuan tersebut, saksi langsung memberitahu suaminya, Imron Ahmadi. Selanjutnya, Imron Ahmadi melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Desa dan pihak Polsek Getasan. Korban yang menggantung diri diidentifikasi sebagai JM (54 tahun), tetangga dari pemilik kebun.
Dari pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak media Getasan dan Unit Reskrim Polsek Getasan, disimpulkan bahwa korban bunuh diri tanpa adanya tanda kekerasan pada tubuhnya. Keluarga korban meminta agar jenazah diserahkan untuk dimakamkan tanpa dilakukan autopsi.
Menurut Kanit Reskrim, korban tinggal bersama anaknya, Edy Setiawan, setelah bercerai dengan istrinya sekitar 7 tahun yang lalu. Meskipun keluarga korban enggan memberikan komentar lebih lanjut, informasi dari lingkungan sekitar menunjukkan kondisi korban sebelum kejadian.
Jenazah korban telah diserahkan kepada keluarga untuk proses pemakaman sesuai permintaan keluarga.
(Redaksi)
