Pontianak MitraBhayangkara.my.id — Dewan Pimpinan Pusat Laskar Pemuda Melayu Kalimantan Barat (DPP LPM Kalbar) menggelar rapat persiapan Musyawarah Besar (Mubes) sebagai langkah strategis untuk menentukan arah kepemimpinan baru pasca wafatnya Panglima Besar Almarhum Iskandar, S.H. — sosok yang dikenal tegas, bijak, serta menjadi perekat persatuan pemuda Melayu Kalbar.
Rapat penting tersebut dipimpin langsung oleh Guru Besar DPP LPM Kalbar, Andi Ramli, dan dihadiri oleh jajaran pengurus DPP bersama Tim 7 DPP LPM Kalbar sebagai wadah pengurus inti.
Tampak hadir para komandan dan unsur laskar yang memperlihatkan kesolidan organisasi, di antaranya:
Komandan KILL, Hadi Firmansyah
Komandan TRC, Ruddy Hartono
Panglima Muda DPD LPM Kota Pontianak, Ishak
Bendahara Umum DPP LPM Kalbar, Ir. Hery Syamsuri
Turut hadir pula perwakilan Laskar Puan Pemuda Melayu Kalbar, yakni Dona dan Wan Ila, yang memberikan dukungan moral serta pandangan strategis agar pelaksanaan Mubes berjalan dalam semangat kebersamaan dan menjunjung tinggi nilai-nilai luhur budaya Melayu.
Dalam suasana penuh khidmat dan persaudaraan, rapat menegaskan bahwa Mubes kali ini akan menjadi momentum penting dalam menentukan calon Panglima Besar DPP LPM Kalbar pengganti Almarhum Iskandar, S.H.
Dua kader terbaik telah muncul sebagai kandidat potensial, masing-masing berasal dari unsur Komandan KILL dan DPD LPM Kota Pontianak, keduanya dinilai memiliki integritas, dedikasi, serta semangat kepemimpinan yang sejalan dengan perjuangan dan cita-cita almarhum.
Guru Besar DPP LPM Kalbar, Andi Ramli, menyampaikan bahwa pelaksanaan Mubes akan dilakukan secara bertahap dan terukur, mengikuti ketentuan AD/ART dan tata tertib organisasi, hingga proses finalisasi yang akan menentukan sosok Panglima Besar baru.
“Kita menjunjung tinggi ruh perjuangan Panglima Besar Almarhum Iskandar, S.H. — semangat beliau adalah roh yang menyatukan kita. Laskar Pemuda Melayu Kalbar tetap satu hati, satu komando, dan satu tujuan: menjaga marwah serta kejayaan pemuda Melayu,” tegas Andi Ramli menutup rapat dengan penuh haru dan semangat kebersamaan.
Dengan semangat “Melintang Patah, Membujur Lalu,” Laskar Pemuda Melayu Kalbar bertekad untuk terus menjaga warisan perjuangan, memperkuat solidaritas, dan memastikan tongkat estafet kepemimpinan berada di tangan kader terbaik — demi marwah Melayu dan Kalimantan Barat yang bermartabat.
Pantun Penyejuk Hati Melayu
Pucuk pauh delima batu,
Anak nelayan menimba air,
Hilang satu tumbuh yang baru,
Marwah Melayu takkan tergoyang sampai akhir.
Ombak berlari ke tepi pantai,
Angin sepoi membawa doa,
Bersatu hati jangan bercerai,
Laskar Melayu jaga marwah bangsa dan agama.(Bdg/Humas DPP LPM Kalbar/Re
