Bersama tim dari Kawoong Innovation, Mr D menyerahkan kado istimewa tersebut saat perayaan Dies Natalis ke-60 Stikosa AWS yang berlangsung di halaman kampus Stikosa AWS, Jl. Nginden Intan Timur I/18 Medokan Semampir Surabaya, Senin 11/11/2024. Kado lukisan unik tersebut diterima langsung oleh Ketua Stikosa AWS Dr Jokhanan Kristiyono, M.Med.Kom.
“Ini merupakan bentuk simpati dan rasa persaudaraan saya kepada Stikosa AWS di ultahnya ke-60 yang banyak melahirkan wartawan handal” ujar seniman digital Surabaya yang banyak melakukan inovasi dalam berkarya seni tersebut.
Mr D adalah salah satu dari sekian banyak tokoh yang bersimpati terhadap rekam jejak Stikosa AWS sebagai kampus komunikasi pertama di Indonesia Timur. Dari beberapa acara yang diselenggarakan Stikosa AWS, selalu dihadiri banyak tokoh dari perwakilan instansi, lembaga maupun umum. Oleh karena itu, perayaan Dies Natalis ke-60 Stikosa AWS tahun ini jauh berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Lebih semarak dan variatif.
Dibuka dengan ziarah dan tabur bunga di makam tokoh pers nasional dan salah satu pendiri Stikosa AWS, R. Abdoel Azis dan Toeti Azis di TPU Ngagel, yang merupakan tradisi setiap perayaan Dies Natalis kampus komunikasi pertama di Indonesia Timur tersebut. Acara dilanjut di halaman kampus Stikosa AWS, dihadiri seluruh civitas akademika, pengurus YPWJT (yayasan pendidikan wartawan Jawa Timur, yang menaungi Stikosa AWS), beberapa tamu pejabat dan puluhan siswa SMA/SMK dibawah naungan YPWJT. Digelar juga bazaar berbagai produk kewirausahaan mahasiswa Stikosa AWS serta test kesehatan gratis dari RSU Surabaya Medical Service.
Selain itu ada Festival Komunikasi yang diselenggarakan usai resepsi di ruang Multimedia kampus Stikosa AWS, diikuti para siswa SMA/SMK. Yakni Seminar Fotografi Jurnalistik dengan pemateri Eric Ireng, fotografer profesional yang juga alumni Stikosa AWS. Grup drum band Gita Bahana turut memeriahkan suasana. Grup dari SDN Klampis Ngasem 1 ini tahun 2023 menjadi juara umum dalam Lomba Drumband KONI CUP Surabaya, dan menggunakan GOR Stikosa AWS sebagai tempat latihan.
Dalam sambutannya, Ketua Stikosa AWS, Dr Jokhanan Kristiyono, M.Med.Kom mengatakan, bertema 60 Tahun membangun komunikasi untuk negeri, Stikosa AWS terus bergerak untuk berkembang dan konsisten membangun komunikasi untuk negeri.
Jokhanan menceritakan bahwa lokasi penyelenggaraan puncak acara Dies Natalis ini dahulunya adalah lahan kosong yang nyaris tidak berfungsi. Namun kini ditata dan dimanfaatkan untuk area public space, dilengkapi taman dan panggung terbuka untuk penyelenggaraan berbagai acara. Ia menyebut acara diskusi terbuka MUNIO ! dan pengajian Maiyah Bang Bang Wetan yang sudah terselenggara masing-masing dua kali, dan akan tetap terselenggara rutin setiap bulan sebagai wadah untuk diskusi dan belajar bersama diluar sekat ruang dan bangku kuliah.
Ketua Senat Stikosa AWS, Zainal Arifin Emka, memberikan apresiasinya atas capaian kemajuan Stikosa AWS. “Saya optimis di tahun depan Stikosa AWS akan makin berkembang” ujar penguji UKW (Uji Kompetensi Wartawan) nasional dan dosen jurnalistik Stikosa AWS tersebut.
Acara masih berlanjut pada malam hari, menggelar pagelaran seni dan nonton bareng layar tancap. Hadrah remaja masjid A. Azis membuka acara dilanjutkan penampilan wartawan penyair Sasetya Wilutama membacakan puisi karyanya. Berlanjut pemutaran film karya Kopi Production, unit kegiatan mahasiswa Stikosa AWS bidang film serta karya komunitas film Sinau Bareng Surabaya.
(Redho)