Mitra Bhayangkara, Film - Kisah kematian Vina yang menjadi berita heboh pada tahun 2016 kini diangkat menjadi sebuah film yang disutradarai oleh Anggy Umbara. Dalam film ini, kisah tragis tersebut dipoles dengan mengubah karakter korban lainnya, yaitu kekasih Vina, menjadi sosok pria yang menjemputnya. Meskipun demikian, Anggy Umbara menegaskan bahwa film ini tetap mengangkat nilai yang sama dari kejadian sebenarnya dan berusaha untuk menggambarkan ketidakadilan dalam hukum di Indonesia.
Anggy Umbara menyampaikan pesan untuk membangun kesadaran bersama terkait pentingnya tegaknya hukum di Indonesia. Ia menekankan pentingnya pemerintah dan pihak berwenang untuk bersama-sama menegakkan hukum dan mencegah terulangnya kasus serupa dengan Vina. Fahad Haidra, salah satu pemeran dalam film ini, mengungkapkan rasa takjubnya terhadap kekejaman tindakan pembunuhan dan pemerkosaan yang terjadi pada Vina.
Film "Vina: Sebelum 7 Hari" telah mencapai 335 ribu penonton pada hari pertama penayangannya, menjadikannya salah satu film Indonesia dengan jumlah penonton tertinggi dalam penayangan perdananya. Respon penonton dianggap sebagai indikator keberhasilan dalam memerankan karakter yang kontroversial.
Film ini menyoroti isu yang sensitif dan penting dalam masyarakat, serta mengajak untuk refleksi dan kesadaran akan pentingnya keadilan dan penegakan hukum.
(Redaksi)
