Jawa, 14 Oktober 2025 Mitra Bhayangkara My.id –Sektor peternakan di Pulau Jawa terus menunjukkan perkembangan menggembirakan, terutama di bidang ternak sapi unggulan. Sejumlah daerah seperti Blora, Boyolali, Banyumas, dan Pasuruan kini menjadi sentra pengembangan sapi potong dan perah dengan kualitas terbaik, berkat dukungan pemerintah daerah serta semangat para peternak lokal.
Program pengembangan sapi unggulan ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas daging dan susu, sekaligus mendorong kemandirian pangan nasional. Di Boyolali misalnya, pemerintah setempat bersama kelompok tani ternak aktif melakukan inovasi pakan fermentasi, penggemukan modern, serta pemeliharaan berbasis teknologi kandang tertutup yang menjaga kebersihan dan efisiensi produksi.
“Dengan sistem pengelolaan yang baik, sapi-sapi di Jawa kini memiliki pertumbuhan yang lebih cepat dan kualitas daging yang tinggi. Kami ingin menjadikan Jawa sebagai pusat bibit sapi unggulan nasional,” ujar Slamet Widodo, salah satu peternak di Kabupaten Blora yang telah mengekspor sapi ke luar daerah.
Selain sapi potong, Jawa juga terkenal dengan sapi perah unggulan, seperti Friesian Holstein (FH) yang banyak dikembangkan di daerah dataran tinggi seperti Malang, Pangalengan, dan Salatiga. Produksi susu segar dari wilayah-wilayah tersebut kini menjadi bahan baku utama berbagai industri susu nasional.
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur terus mendorong kolaborasi antara kelompok peternak, akademisi, dan pihak swasta untuk memperkuat rantai pasok serta meningkatkan kesejahteraan peternak melalui pelatihan dan akses permodalan.
Dengan dukungan teknologi, inovasi, dan semangat gotong royong masyarakat, peternakan sapi unggulan di Jawa diharapkan menjadi tulang punggung ketahanan pangan dan ekonomi nasional di masa mendatang.
(Yos)
