Jawa Barat, 14 Oktober 2025 MitraBhayangkara.my.id – Pemerintah Provinsi Jawa Barat terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat infrastruktur transportasi dengan memulai pembangunan jalan tol terpanjang di wilayahnya, yang membentang sejauh 171,61 kilometer dan melintasi 10 kecamatan strategis.
Proyek ambisius ini diharapkan menjadi salah satu jalur penghubung utama antara berbagai kota dan kabupaten di Jawa Barat, sekaligus membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat sekitar. Pembangunan jalan tol ini juga merupakan bagian dari upaya pemerintah memperlancar arus distribusi barang dan jasa, serta mendukung pertumbuhan industri di kawasan barat dan tengah Jawa Barat.
Menurut keterangan resmi dari Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat, proyek ini akan dikerjakan secara bertahap dengan melibatkan sejumlah perusahaan konstruksi nasional. Jalan tol sepanjang 171,61 km tersebut akan menghubungkan sejumlah kecamatan penting yang tersebar di beberapa daerah pengembangan ekonomi baru.
“Pembangunan jalan tol ini bukan hanya soal memperpendek jarak tempuh, tetapi juga tentang menciptakan pusat pertumbuhan ekonomi baru di wilayah yang dilalui. Setiap kecamatan akan mendapatkan manfaat langsung dari meningkatnya aksesibilitas,” ujar salah satu pejabat proyek.
Selain itu, pemerintah daerah menegaskan pentingnya memperhatikan aspek lingkungan dan sosial selama proses pembangunan berlangsung. Masyarakat di sekitar jalur tol juga akan dilibatkan dalam kegiatan pendukung seperti pembangunan rest area, UMKM lokal, dan lapangan kerja baru.
Dengan panjang mencapai 171,61 kilometer dan mencakup 10 kecamatan, proyek ini diprediksi menjadi jalan tol terpanjang di Jawa Barat, bahkan berpotensi menjadi salah satu yang terpanjang di Indonesia bagian barat.
Jika berjalan sesuai rencana, jalan tol ini diharapkan mulai beroperasi secara bertahap pada tahun 2027, membawa harapan baru bagi peningkatan konektivitas, investasi, dan kemajuan ekonomi Jawa Barat.
(Yos).