Surabaya,Jatim,Mitra Bhayangkara.my.id -Polsek Gunung Anyar bersama Tiga Pilar Kecamatan Gunung Anyar menjalin silaturahmi dengan ketua perguruan silat se-kecamatan Gunung Anyar, mulai dari Pagar Nusa, Ikatan Keluarga Silat Putra Indonesia (IKSPI) Kera Sakti, Perguruan Silat Nasional Ampuh Sehat Aman Damai (Persinas ASAD), dan Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT), Selasa (26/08/2025).
Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolsek Gunung Anyar IPTU SUMIANTO HARSYA FAHRONI, S.H., M.H., Camat Gunung Anyar ARIO BAGUS PERMADI. S.I.P., Danramil Rungkut di wakili Babinsa Rungkut Menanggal Serka Aleka, Kanit Intelkam Polsek Gunung Anyar IPDA FARI FABIAN, Kanit Reskrim Polsek Gunung Anyar IPDA ARIS NURYANTO, S.H., Lurah Rungkut Menanggal M. RIFKY ERRIJANTO, S.H., Ketua Ranting PSHT-17 Kec. Gunung Anyar JUPRIYANTO, Ketua Ranting IKSPI Kec. Gunung Anyar ARDIAN, Ketua PAC Pagar Nusa Kec. Gunung Anyar FAJAR NUR ROKHIM, Ketua PSHT-16 Kec. Gunung Anyar DWI EKO, Ketua PERSINAS ASAD Kec. Gunug Anyar ANANG dan beberapa perwakilan anggota perguruan silat se kecamatan Gunung Anyar.
"Malam ini kami melaksanakan koordinasi dengan ketua dan tokoh perguruan silat yang ada di wilayah Gunung Anyar bertujuan untuk silaturahmi dan menyamakan persepsi, agar para ketua ranting atau pun wakilnya bisa turut menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) kota Surabaya terutama di wilayah Gunung Anyar." tutur Kapolsek.
Kapolsek mengatakan meski selama ini kondisi di wilayah Gunung Anyar termasuk kondusif dan guyub rukun, tidak dipungkiri kekhawatiran adanya konflik tetap harus waspadai.
Menurutnya, menjaga keamanan di wilayah Gunung Anyar tidak cukup jika hanya dijaga oleh petugas kepolisian. Namun seluruh elemen masyarakat baik tokoh, sesepuh hingga ketua ranting perguruan silat juga harus ikut menjaga keamanan.
Sementara Camat Gunung Anyar menambahkan, dengan adanya SE Walikota tentang pembatasan jam malam bagi anak di kota Surabaya mulai pukul 22.00 wib s/d 04.00 wib, jangan sampai karena hanya ingin latihan di malam hari namun tidak memperhatikan peraturan yang sudah berlaku di Kota Surabaya. Program Pak walikota terkait Kampung Pancasila bertujuan untuk menumbuhkan rasa saling tolong menolong serta gotong royong dan guyub rukun sehingga Kota Surabaya bisa menjadi tempat yang baik untuk bertumbuh kembangnya generasi muda menuju indonsei emas.
Seluruh Ketua Perguruan Silat mengapresiasi dan menyambut baik langkah awal dari Kapolsek Gunung Anyar yang mau merangkul dan bekerjasama untuk menjaga kondusifitas wilayah Gunung Anyar.
Kami lima perguruan silat di Gunung Anyar sudah terjalin hubungan yang sangat akrab sekali dan guyup rukun, semoga bisa meluas ke luar wilayah Gunung Anyar, dan kami sanggup untuk saling bekerjasama dalam menjaga keamanan dan ketentraman kota Surabaya khususnya Gunung Anyar, Ujar Anang ketua Persinas ASAD.
Ketua Ranting IKSPI Kera Sakti Ardian berharap kegiatan semacam ini dapat dilaksanakan secara rutin dan menjadi contoh bagi perguruan lain yang ada di Kota Surabaya.
(Redho)