Bengkayang, Kalimantan Barat– [mitrabhayangkara.my.id]-Mendukung peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya tertib berlalu lintas, Polres Bengkayang Polda Kalbar menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Kapuas 2025 pada Senin (14/7/2025) pagi di halaman Mapolres Bengkayang.
Dengan mengusung tema "Tertib Berlalu Lintas Demi Terwujudnya Indonesia Emas", kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Bengkayang, AKBP Teguh Nugroho, S.H., S.I.K., M.I.K., dan dihadiri berbagai unsur Forkopimda dan instansi terkait.
Apel turut dihadiri perwakilan dari Dandim 1209/Bengkayang, Lanud Harry Hadisoemantri, Kejaksaan Negeri, Pengadilan Negeri, Dinas Perhubungan, Jasa Raharja, Rutan Kelas IIB Bengkayang, serta jajaran perwira Polres Bengkayang. Adapun peserta apel terdiri dari gabungan personel TNI-Polri, Dishub, dan Satpol PP yang masing-masing tergabung dalam satu pleton.
Dalam apel tersebut, dilakukan penyematan pita tanda dimulainya Operasi Patuh Kapuas 2025, sebagai simbol kesiapan jajaran dalam melaksanakan tugas di lapangan.
Kapolres Bengkayang juga membacakan amanat dari Kapolda Kalbar Irjen Pol. Pipit Rismanto, S.I.K., M.H., yang menekankan pentingnya operasi ini sebagai bagian dari upaya menekan pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas yang masih cukup tinggi di wilayah Kalbar.
"Pada semester I tahun 2025, telah terjadi 570 kecelakaan lalu lintas dengan korban meninggal sebanyak 209 jiwa, 335 orang luka berat, dan 651 luka ringan. Angka ini menunjukkan bahwa tingkat kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas masih rendah," ujar Kapolres.
Operasi Patuh Kapuas 2025 akan berlangsung selama 14 hari, mulai 14 hingga 27 Juli 2025, dan dilaksanakan serentak secara nasional. Sebanyak 510 personel di jajaran Polda Kalbar dikerahkan dalam operasi ini.
Kapolda Kalbar juga memberikan penekanan khusus kepada seluruh personel yang terlibat, antara lain yaitu pertama melakukan penegakan hukum dilakukan secara profesional dan humanis, tanpa tindakan arogan. Kedua, lakukan pemetaan daerah rawan kecelakaan dan pelanggaran untuk pengaturan arus lalu lintas yang lebih efektif.
Ketiga, lakukan edukasi dan sosialisasi intensif kepada masyarakat melalui berbagai media. Keempat, tingkatan sinergi lintas sektoral dengan TNI, Dishub, Satpol PP, dan stakeholder lainnya. Terakhir, keselamatan personel dan masyarakat menjadi prioritas utama.
Operasi ini bukan sekadar penegakan hukum, tetapi juga edukasi untuk menanamkan budaya tertib berlalu lintas sebagai bagian dari karakter bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
"Mari kita jadikan Operasi Patuh Kapuas 2025 sebagai momentum untuk menyelamatkan nyawa di jalan raya. Setiap jiwa yang selamat adalah amal yang tak ternilai harganya," lanjut Kapolres.
Kegiatan apel berakhir pukul 08.30 WIB dalam keadaan aman dan tertib, menandai dimulainya rangkaian operasi yang menjadi bagian dari pengabdian Polri demi keselamatan bersama.
Sumber:Humas Polres Bengkayang
Pewarta: Budiman.MB