MitraBhayangkara.my.id, Musi Rawas Utara — Supriadi, Ketua LSM Kemilau Cahaya Bangsa Indonesia (KCBI) Cabang Musi Rawas Utara, mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar menindaklanjuti laporan dugaan korupsi yang telah mereka sampaikan beberapa waktu lalu.
Dalam keterangannya, Supriadi mengungkapkan bahwa dirinya bersama Sekretaris LSM KCBI, Novandi, beberapa bulan lalu telah mendatangi langsung Gedung Merah Putih KPK di Jakarta Selatan. Mereka disambut baik oleh petugas KPK dan menyerahkan sejumlah berkas terkait dugaan korupsi yang melibatkan oknum pejabat di Kabupaten Musi Rawas Utara dan Musi Rawas.
“Berkas laporan kami telah diperiksa dan diterima. Bahkan, ada di antaranya yang sudah dinyatakan lengkap,” ujar Supriadi.
Namun demikian, hingga saat ini pihaknya belum menerima surat pemberitahuan resmi terkait perkembangan atau tindak lanjut dari laporan tersebut, baik secara tertulis maupun lisan.
“Sekitar sebulan lalu saya sempat mempertanyakan perkembangan laporan, namun jawabannya adalah sedang libur karena perayaan Nyepi dan Idul Fitri 2025,” lanjutnya, mengutip jawaban dari petugas pengaduan masyarakat di KPK.
Pada Senin, 14 April 2025, Supriadi kembali menghubungi pelayanan pengaduan masyarakat KPK via WhatsApp. Ia mendapatkan tanggapan bahwa petugas penelaah KPK telah mencoba menghubungi dirinya pada:
Senin, 10 Februari 2025 pukul 15.30 WIB dan 17.00 WIB
Kamis, 13 Februari 2025 pukul 11.25 WIB
Namun, panggilan tersebut disebut tidak terhubung karena nomor tidak dapat menerima panggilan.
KPK pun meminta agar pelapor memberikan nomor telepon yang aktif dan dapat dihubungi serta alamat lengkap untuk keperluan pengiriman surat tanggapan laporan.
Menanggapi hal itu, Novandi menyatakan, “Kami belum pernah menerima hasil perkembangan laporan kami, baik melalui surat maupun panggilan. Padahal, nomor Ketua kami, Pak Supriadi, biasanya aktif 24 jam.”
Kendati demikian, pihak LSM KCBI tetap menyatakan keyakinannya terhadap integritas dan komitmen KPK dalam menangani setiap laporan masyarakat.
“Kami percaya dan yakin KPK akan mengusut tuntas setiap laporan dugaan korupsi yang disampaikan masyarakat,” pungkas Supriadi.
(JS)
